Tahukah kamu, keindahan Gunung Bromo tidak hanya terletak dari pemandangan matahari terbitnya saja. Gunung yang terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini, selain pemandangan alamnya, kita juga dapat menikmati keindahan Flora dan Fauna nya.
1. Lautan Pasir
Apa yang menjadi istimewa Lautan Pasir ini? Selain luasnya yang 5.250 hektar, Pada musim kemarau pasir disana akan mengeluarkan suara, yang disebut Pasir Berbisik. Saking luasnya ini lautan pasir, berbagai acara dapat dilakukan disini seperti Launching Yamaha Byson dan Honda New Mega Pro Street Fighter. Bahkan Upacara 1 Juli Hari Bhayangkara juga Pernah dilakukan disini.
2. Bukit Teletubbies
Kita pasti masih ingat film anak-anak Teletubbies yang hidup di bukit-bukit hijau yang elok. Bukit-bukit yang mengelilingi Kawasan Bromo pun juga demikian indahnya. Bahkan lebih indah karena ini adalah nyata.Jika ingin melihat hijaunya bukit Teletubbies, disarankan datang setelah musim penghujan. Karena setelah musim hujan, tumbuhan yang tumbuh akan membuat Bukit Teletubbies semakin sempurna
3. Bunga Abadi Edelweis
Hamparan bunga edelweis memang sudah sangat jarang terlihat. Namun meskipun begitu, masyarakat disana mulai menanam kembali bunga edelweis untuk dilestarikan dan dijual kepada wisatan asing maupun lokal. Meski demikian, jika kita beruntung kita masih bisa melihat hamparan edelweis liar di tepi-tepi jurang.
4. Elang Ular dan Satwa Langka Lainnya
Burung ini dulu adalah kebanggan masyarakat Tengger karena satu-satunya jenis Elang yang hidup di kawasan Bromo. Habitat Elang Ular (Spilornis cheela bido) biasanya di tebing-tebing curam atau pohon-pohon yang tinggi. Namun lambat laun spesies ini mulai punah. Beberap satwa langka yang juga hidup di kawasan Taman nasional Bromo Tengger Semeru adalah (Pardofelis marmorata), rusa (Cervus
timorensis ), kera ekor panjang (Macaca fascicularis), kijang
(Muntiacus muntjak ), ayam hutan merah (Gallus gallus),
macan tutul (Panthera pardus ), ajag (Cuon alpinus );
dan berbagai jenis burung seperti alap-alap burung (Accipiter virgatus
), rangkong (Buceros rhinoceros silvestris), elang ular
bido (Spilornis cheela bido), srigunting hitam (Dicrurus
macrocercus), elang bondol (Haliastur indus), dan belibis
Sebelum Erupsi tahun 2010, jika ingin mengarungi lautan pasir kita masih bisa nekat hanya naik motor bebek / matik. Namun sekarang, mengingat kedalamn pasir yang dalam, sebaiknya menggunakan mobil jenis 4WD / motor spek trail. Selamat Berpetualang, !
0 komentar:
Posting Komentar
terima kasih sudah meninggalkan jejak...